Singaraja, Tak mau hanya berfikir, berkomentar dan berwacana tenteng ambruknya Sanggar Bakti Pramuka (SBP) Kwartir Cabang Buleleng di Jalan Pramuka Nomor : 9 Singaraja, anggota Dewan Kerja Ranting Buleleng memilih untuk melakukan tindakan. Tindakan sederhana yang dilakukan adalah menggelar Perkemahan Wirakarya (PW) Kwartir Ranting Buleleng dengan lokasi SPB Kwartir Cabang dan SBP Kwartir Ranting Buleleng.Tindakan nyata itu, dilaksanakan oleh calon anggota DKR bersama 120 peserta yang berasal dari gugus depan (Gudep) Pramuka Penegak yang ada di Kawartir Ranting Buleleng.Ketua DKR Kwarran Buleleng, Eka Kurniawan menyatakan, PW merupakan hasil rapat pengurus Kwarran Buleleng. Pada rapat hari Sabtu (1/4), disepakati penyelengaraan PW oleh DKR selaku pengelola kegiatan pramuka penegak/pandega.”Sesuai aturan, PW diselenggarakan oleh pramuka penegak/ pandega,”jelasnya. Selain seleksi peserta PW Daerah Bali dan Nasional, kata Eka, PW Kwarran Buleleng juga merupakan ajang seleksi pengurus DKR sebelum digelarnya Muspanitra meliputi kemampuan merencanakan, pengorganisasian, pelaksanaan dan pertanggungjawaban.
Dikonfirmasi secara terpisah, Ketua Sangga Kerja PW Kwarran Buleleng, Made Adi Nugraha Tristaningrat, menyebutkan persiapan penyelenggarana PW Kwarran Buleleng telah dilakukan. Calon pengurus DKR dari Gudep 05.19 SMAN 4 Singaraja itu menguraikan sejumlah kegiatan yang akan dilaksanakan antara lain membersihkan SBP Kwarcab Buleleng di Jalan Pramuka No 9 Singaraja sehingga tidak kumuh dan dipakai tempat mesum para waria melayani konsumen. ’Kita tidak mau lihat kondom (alat kontrasepsi,red) bekas berserakan di SBP Kwarcab, termasuk mencegah insiden terhadap anggota pramuka saat beraktifitas di SBP,” pungkasnya. (gtc)
